Pages

Selasa, 01 Juli 2014

Sindikasi welcomepage.okezone.com
Berita-berita Okezone pada kanal welcomepage 
Retargeting on Facebook?

Get more sales and conversions with Facebook retargeting. Try it free for 14 days. Set up takes just minutes!
From our sponsors
Norsyanini Sempat Menangis Kuliah di Indonesia
Jul 1st 2014, 01:19

Selasa, 01 Juli 2014 08:19 wib | Margaret Puspitarini - Okezone

Norsyanini Sempat Menangis Kuliah di IndonesiaIlustrasi : Ist. JAKARTA - Tidak mudah untuk menempuh pendidikan di negara asing. Perbedaan iklim, suhu, budaya, bahasa, maupun makanan sering kali menjadi tantangan bagi kita untuk bisa beradaptasi. Ditambah lagi rasa rindu rumah dan keluarga yang kerap datang menghampiri.

Pengalaman itu pula yang dirasakan mahasiswa asal Malaysia Norsyanini binti Wasli yang menempuh pendidikan sarjana di Institut Pertanian Bogor (IPB). Rasa home sick yang kerap menyerangnya terkadang membuat mahasiswa jurusan Ilmu dan Teknologi Kelautan (ITK) itu ingin kembali ke Negeri Jiran.
 
"Banyak pengalaman suka duka yang tidak dapat dilupakan, seperti tahun pertama yaitu semasa tingkat Persiapan Bersama (TPB) ketika semua mahasiswa harus tinggal di asrama di mana tidak ada kipas di kamar tersebut. Itu merupakan satu tantangan bagi saya," urai Norsyanini, seperti dilansir dari siaran pers yang diterima Okezone, Senin (30/6/2014)

Selain itu, lanjutnya, perbedaan makanan juga membuat Norsyanini kesulitan beradaptasi. Bahkan dia sering mengalami sakit perut kerna salah makan. Tak jarang, Norsyanini menangis karena merindukan keluarganya di Malaysia dan ingin segera kembali ke sana.

"Dengan berjalannya waktu dan adanya temen-temen dari Malaysia, Alhamdulillah saya dapat mengatasi segalanya. Saya mulai mempunyai teman sekelas TPB, teman asrama, teman keluarga MPKMB, dan semakin bisa bergaul. Itu menjadi kenangan yang indah buat saya," paparnya.
 
Perjuangan Norsyanini belum berakhir. Dia juga harus bergelut dengan kesulitan bahasa selama perkuliahan. Beruntung, para dosen dan teman-teman lainnya terbuka untuk membantu Norsyanini mengejar ketertinggalan.

"Saya bersyukur telah mendapat keluarga ITK46 yang sangat ambil peduli tentang saya dan juga dosen-dosen FPIK yang banyak membantu saya dalam pelajaran karena bahasa yang tidak saya mengerti. Tapi mereka tidak mengenal jemu untuk mengajari saya. IPB juga telah mengajar saya menjadi seorang yang bertanggungjawab dan bijak berdikari di negara orang," tutup Norsyanini. (mrg)

Download dan nikmati kemudahan mendapatkan berita melalui Okezone Apps di Android Anda.

This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers.

You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions