Citizen6, Jakarta Masyarakat Indonesia sedang merayakan pesta demokrasi. Coblosan yang hanya memakan waktu 5 menit ini untuk menentukan nasib Indonesia 5 tahun kedepan. Apakah semakin maju, atau semakin mundur?
Ibarat pepatah "Hari kemarin sudah berlalu, Hari esok apa yang terjadi"? Apakah kita berjalan di tempat saja? Indonesia yang banyak kepulauan ini akankah jadi negara superior atau ditindas? mMaka dari itu dalam pemilu ini kita dituntut agar memilih Calon Legislatif yang sesuai visi misi masyarakat ke depannya.
Terlepas dari itu semua, ada yang berbeda dengan TPS 5 di kelurahan Srondol Wetan, Kecamatan Banyumanik. Tempat Pemungutan Suara (TPS) ini buka pada pukul 09.00 WIB sangat ramai dikunjungi warga, terbukti pada awal pembukaan TPS sudah tercatat 232 orang yang mengantri untuk memberikan hak suaranya melalui kertas putih yang bergambarkan pemimpin nantinya. TPS ini akan tutup pada pukul 13.00 WIB siang, dan memulai perhitungan suara jam 14.00 WIB.
Menurut Agus Wiranto selaku Ketua KBPS (Kelompk Penyelenggara Pemungutan Suara) di TPS 5 ini, antusiasme warga disini sangat bagus. Maka dari itu, ketika masyarakat disini semangat untuk menyuarakan suaranya, panitia juga tidak akan kalah semangat, kami akan membantu apa saja yang diperlukan oleh tiap-tiap orang disini.
Disamping susunan panitia penyelenggara disana, ada yang unik dari TPS 5 tersebut. Di sini berdiri seorang mahasiswa UNDIP jurusan HUKUM, yang bernama Muhammad Gakhairi Purnado, ia mengatakan berasal dari instruksi BEM Fakultas Hukum Diponegoro sebagai PEMANTAU Tempat Pemungutan Suara (TPS).
Masyarakat di sana dengan sabar menunggu giliran mereka untuk memilih dibilik suara, salah seorang pencoblos mengatakan, yang hanya ia inginkan besok indonesia yg bersih dari korupsi, karena korupsi itu adalah memiskinkan rakyat.
Dari nama-nama caleg yang ada di surat suara, ada nama seorang artis terkenal yaitu Jamal Mirdad. Apakah artis ini sanggup menambah lumbung suara partai? (Rafky)
Penulis:
Rafki Muhammad
Disclaimer:
Citizen6 adalah media publik untuk warga. Artikel di Citizen6 merupakan opini pribadi dan tidak boleh menyinggung SARA. Isi artikel menjadi tanggung jawab si penulisnya.
Anda juga bisa mengirimkan link postingan terbaru blog Anda atau artikel disertai foto seputar kegiatan komunitas, kesehatan, keuangan, wisata, kuliner, gaya hidup, sosial media, dan lainnya ke Citizen6@liputan6.com.
Disclaimer:
Citizen6 adalah media publik untuk warga. Artikel di Citizen6 merupakan opini pribadi dan tidak boleh menyinggung SARA. Isi artikel menjadi tanggung jawab si penulisnya.
Anda juga bisa mengirimkan link postingan terbaru blog Anda atau artikel disertai foto seputar kegiatan komunitas, kesehatan, keuangan, wisata, kuliner, gaya hidup, sosial media, dan lainnya ke Citizen6@liputan6.com. - See more at: http://news.liputan6.com/read/2034666/cerita-pemilih-yang-mencoblos-dari-balik-penjara#sthash.F0VlBuOK.dpuf
(Karmin Winata)
This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers.