Pages

Selasa, 06 Mei 2014

Sindikasi welcomepage.okezone.com
Berita-berita Okezone pada kanal welcomepage 
Explore DIRECTV

Enjoy HD DVR service in every room. Get every game every Sunday. Watch hit movies and shows anywhere. Bundle and save today!
From our sponsors
Listrik Naik, Harga Semen Holcim Naik 5%
May 6th 2014, 10:50

Ilustrasi (Foto: Reuters)Ilustrasi (Foto: Reuters) JAKARTA - Emiten produsen semen, PT Holcim Indonesia Tbk (SMCB) menyatakan bakal menaikan harga produk semennya sekira lima persen tahun ini. Hal ini tidak terlepas dari kenaikan Tarif Dasar Listrik (TDL) untuk sektor industri menengah go public (I-3) dan industri besar (I-4) per 1 Mei 2014.

Presiden Direktur Holcim Indonesia Eamon Ginley mengatakan, industri semen yang notabene sebagai industri besar akan terkena dampak kenaikan listrik sebesar 64 persen yang dilakukan secara bertahap.

"Kenaikan listrik itu akan 64 persen hingga akhir tahun, dan tarifnya akan naik secara progresif, yang berat itu dibulan Juni-Juli-Agustus-September," ucap Eamon usai RUPST di Jakarta, Selasa (6/5/2014).

Menurut Eamon, dengan adanya kenaikan tarif ini, perusahaan akan menaikan biaya produksi (cost production) sekira tiga persen hingga lima persen dan akan berdampak pada harga jual produk semen.

"Cukup tinggi biaya costnya tiga persen hingga lima persen. Jadi kita akan sesuaikan naiknya (harga produk), tapi paling sekira lima persen," tegasnya.

Menurutnya kenaikan ini akan dilakukan pada tahun ini seiring dengan berlakunya kenaikan tarif listrik. Kendati demikian, dirinya belum mengetahui jika nantinya Upah Minimum Provinsi (UMP) dan BBM subsidi juga mengalami kenaikan akan mengubah berapa besaran biaya produksinya.

"Untuk UMP dan BBM, kami belum tahu," tukas dia.

Seperti yang diketahui, Pemerintah melalui PT PLN (Persero) resmi menaikkan Tarif Tenaga Listrik (TTL) untuk industri menengah I-3 (go public), industri besar I-4 per 1 Mei 2014. Kenaikan ini sesuai dengan Peraturan Menteri ESDM Nomor 09 Tahun 2014.

Dalam peraturan tersebut, tarif listrik akan naik setiap dua bulan sekali sekira 8,6 persen untuk perusahaan yang sudah go public (I-3) dan sekira 13,3 persen untuk industri besar (I-4). Dengan demikian, hingga akhir tahun ini tarif listrik untuk golongan I-3 akan naik sebesar 38,9 persen, sementara untuk golongan I-4 akan naik kumulatif sebesar 64,7 persen. (rzk)

Download dan nikmati kemudahan mendapatkan berita melalui Okezone Apps di Android Anda.

This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers.

You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions