
Salah satu upaya adalah membeli mata uang real dengan menggunakan dollar AS.
Bank sentral Brasil mengumumkan rencana pengucuran dana US$60 miliar untuk meningkatkan nilai mata uangnya.
Langkah ini diambil setelah real Brasil mencapai nilai terendah atas dollar Amerika Serikat dalam waktu lima tahun belakangan.
Real dan mata uang beberapa negara ekonomi baru, termasuk Klik rupiah Indonesia, mengalami penurunan sepanjang tiga bulan belakangan
Menurut bank sentral Brasil dari total dana itu maka US$500 juga akan diluncurkan pada Senin hingga Kamis pekan depan sementara US$1 miliar pada hari Jumat untuk membeli real di pasar mata uang.
Kebijakan Senin hingga Kamis akan ditujukan pada pasar penukaran uang, yang biasanya dilakukan perusahaan dan investor untuk mengatasi situasi keuangan mereka.
"Hal ini memperlihatkan tekad dari otoritas moneter untuk mempertahankan nilai tukar menurun lebih jauh lagi."
Sedangkan pada hari Jumat, bank sentral akan membeli mata uang real dengan menggunakan dollar Amerika.
Intervensi dari bank sentral rencananya akan berlangsung hingga Desember mendatang.
Kebijakan intervensi ini meupakan yang pertama kali sejak tahun 2002.
Saat itu pasar sedang diramaikan dengan spekulasi bahwa Brasil akan menghadapi kegagalan membayar utang setelah ambruknya keuangan negara tetangganya, Argentina.
Pengamat mengatakan bahwa pemerintah ingin mengendalikan nilai real.
"Hal ini memperlihatkan tekad dari otoritas moneter untuk mempertahankan nilai tukar agar tidak menurun lebih jauh lagi," tutur Andre Perfeito, dari perusahan keuangan, Gradual Investments, di Sao Paulo.
Melemahnya mata uang real akan meningkatkan biaya impor yang pada akhirnya akan mendongkrak biaya hidup masyarakat dan meningkatkan kekhawatiran inflasi tidak akan terkendali lagi.