Created on Monday, 15 July 2013 15:31 Published Date
Jakarta, GATRAnews - Fungsionaris PDIP Trimedya Panjaitan dan Effendi Simbolon membesuk rekan satu partainya, Izederick Emir Moeis, tersangka korupsi proyek PLTU Tarahan Lampung periode 2004, di ruang tahanan gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jakarta.
"Mau besuk saja, mewakili PDIP. Tidak ada pesan khusus dari partai, cuma mau lihat keadaannya saja," kata Trimedya kepada wartawan, di gedung KPK Jakarta, Senin (15/7).
Anggota Komisi III DPR tersebut, sebagaimana dikutip Antara, ingin menjenguk Luthfi, saat ditahan pada Kamis (11/7), di Rumah Tahanan Jakarta Timur Cabang KPK, dan di Rumah Tahanan Polisi Militer Kodam Jaya, di kawasan Guntur.
"Tadinya saya mau membesuk saat ditahan, hanya saya ke Guntur tidak boleh masuk, dan informasinya dari Pak Yanuar besuk hari Senin, keluarga Pak Emir sudah duluan," ungkap Panjaitan.
Sedangkan Wakil Ketua Komisi VII DPR, Effendi Simbolon, menyatakan PDI-P menghormati KPK. "Kami hormati KPK, lembaga yang punya otoritas, semakin cepat pengadilannya lebih baik," kata Effendi.
Ia juga mengaku gemetar datang ke KPK. "Baru pertama kali saya ke sini, gemeteran padahal cuma mau jenguk saja," kata Simbolon, sambil becanda. (TMA)
Berita Lainnya :