Banjir akibat angin monsoon ini diperkirakan terburuk selama 80 tahun terakhir.
Pemerintah di negara bagian di India utara, Uttarakhand, mengatakan lebih dari 5.700 orang yang hilang dalam peristiwa banjir bandang bulan lalu kini diperkirakan telah meninggal dunia.
Keluarga mereka akan menerima ganti rugi finansial.
Sebelumnya, pihak berwenang mengatakan sejumlah 600 orang tewas akibat bencana ini.
Lebih dari 100.000 orang diselamatkan dari wilayah pegunungan Himalaya setelah banjir dan tanah longsor yang meliputi 4.000 desa.
Luapan air sungai akibat angin monsoon telah menyapu desa-desa yang dihuni banyak turis pada musim liburan kali ini.
Wartawan BBC Yogita Limaye, di Uttarakhand, mengatakan lebih 5.700 orang yang tidak terlacak kini dinyatakan meninggal, sehingga pemerintah dapat mulai memberi bantuan finansial kepada keluarga mereka.
Sementara Kepala Negara Bagian Uttarakhand, Vijay Bahuguna, mengatakan pemerintah akan mengeluarkan "sertifikat bagi keluarga orang hilang untuk mendapat kompensasi secepatnya".
Uang kompensasi itu akan berjumlah sebesar 500,000 rupee (US$8.350) untuk setiap korban, kata para pejabat.
Meski demikian pihak yang berwenang menyatakan jumlah korban meninggal tidak mungkin diketahui secara pasti.
