Pages

Senin, 24 Juni 2013

GATRANEWS - KLIK GATRA BARU BICARA
GATRANEWS, Berita Politik dalam dan Luar Negeri // via fulltextrssfeed.com
PM Malaysia Tetapkan Johor Darurat Asap
Jun 23rd 2013, 14:27

Created on Sunday, 23 June 2013 21:27 Published Date

A motorist wears a face mask as he rides in the haze-covered town of Muar, in Malaysia's southern state of Johor June 23, 2013. Malaysia declared a state of emergency in Muar and Ledang in Johor on Sunday as smoke from land-clearing fires in Indonesia pushed air pollution above the level considered hazardous. Malaysian Natural Resources and Environment Minister G. Palanivel said the air pollution index in the two districts had exceeded 750. A reading above 300 indicates that air pollution is hazardous. REUTERS/StringerKuala Lumpur, GATRAnews - Perdana Menteri (PM) Malaysia Datuk Seri Najib Tun Razak menetapkan status darurat kabut asap di Muar dan Ledang, Johor, hingga kawasan tersebut bebas dari asap.

Antara melaporkan, penetapan status darurat itu menyusul makin memburuknya polusi udara akibat asap, terutama di dua wilayah tersebut yang telah melampaui Indeks Pencemaran Udara (IPU) di atas level 500, kata Najib dalam pernyataannya, Minggu.

"Status darurat kabut asap ini tidak sampai pada pemberlakuan jam malam dan juga tidak ada perubahan pelayanan di tingkat negara bagian maupun pemerintah federal," katanya seperti dikutip Bernama.

Catatan IPU pada 0-50 termasuk kategori baik, 51-100 sedang, 101-200 tidak sehat, 201-300 sangat tidak sehat, dan 300 ke atas masuk kategori berbahaya.

Menurut pemantauan Departemen Lingkungan Hidup (DoE), angka IPU di Muar hingga pukul 7 pagi mencapai 746, namun kembali turun menjadi 690 pada pukul 11.00, meski tetap pada kategori berbahaya.

Najib mengatakan semua kementerian dan institusi pemerintah yang terlibat dalam penanganan bencana kabut asap harus mengambil tindakan yang perlu untuk menjamin keamanan dan kesehatan masyarakat.

Petunjuk-petunjuk untuk melaksanakan aksi penanganan kabut asap sudah tersedia dan semua institusi terkait harus melaksanakan tugasnya sesuai wewenang, katanya.

Sementara itu, semua sekolah di Kuala Lumpur dan Selangor akan diliburkan pada Senin (24/6) akibat situasi yang makin memburuk di kedua kawasan tersebut.

Menteri Sumberdaya Alam dan Lingkungan Hidup Datuk Seri G Palanivel mengatakan Menteri Pendidikan kedua Datuk Seri Idris Jusoh akan mengambil langkah yang diperlukan untuk menindaklanjuti hal tersebut.

Palanivel mengatakan kabut asap hingga Minggu pukul 17.00 semakin memburuk dan semua sekolah sudah diperintahkan untuk ditutup karena alasan kesehatan.

Ia juga menyarankan orang tua untuk menjaga anak-anaknya tetap berada di dalam rumah dan kalau pun terpaksa keluar sebaiknya mengenakan masker. (DH)

Berita Lainnya :

You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions