Komedian Russel Brand membatalkan sejumlah jadwal penampilan di Timur Tengah setelah diberitahu bahwa keselamatannya tidak dijamin.
Ia sudah dikontrak untuk tampil di Abu Dhabi dan Lebanon dalam tur dunia yang bertajuk Messiah Complex.
Materi komedinya meliputi lelucon tentang tokoh-tokoh dunia seperti Malcolm X, Gandhi hingga Yesus Kristus.
"Pementasan saya dilarang, dibatalkan karena ancaman dari kaum ekstremis bahwa jika saya tetap pergi maka akan ada masalah," kata Brand pada Radio 5live.
"Pihak yang mengontrak saya menghubungi dan mengatakan kami tidak bisa lagi menjamin keselamatan anda."
Brand mengatakan pada Richard Bacon bahwa materi komedinya memicu ancaman-ancaman dari kelompok "fundamentalis" yang mengatakan mereka akan membuat keributan saat ia berada di panggung.
Ia juga menduga poster promosi turnya berperan dalam pembatalan itu.
"Foto yang dibuat oleh seniman brilian Shepard Fairey menggambarkan saya seperti Yesus... jadi ada indikasi bahwa hal itu bersifat ofensif," kata Brand.
"Jika anda anggota kelompok fundamentalis dan anda mencari nama saya di Google dan melihat sejumlah video di YouTube anda bisa saja berpikir 'dia tidak perlu berada di sini.'"
Tur tersebut awalnya akan dibuka di Abu Dhabi pada Agustus.
Kini Brand akan langsung pentas di AS, Kanada dan Afrika Selatan serta beberapa negara Eropa.
Sementara itu, Brand tampil di panel program politik BBC Question Time hari Kamis, bersama walikota London Boris Johnson dan anggota parlemen Dame Tessa Jowell.
