Pages

Rabu, 19 Juni 2013

BBCIndonesia.com | Berita
// via fulltextrssfeed.com
Perseteruan pendukung sepak bola terhenti sementara
Jun 19th 2013, 14:06

Unjuk rasa di Istanbul.

Sejumlah orang menggunakan kostum klub dukungannya saat melakukan unjuk rasa.

Di tengah unjuk rasa antipemerintah yang berlangsung di Turki, para pendukung sepak bola bersatu untuk melupakan sejenak perseteruan mereka.

Selama ini terjadi persaingan sengit antara tiga klub besar di Istanbul, yaitu Galatasaray dan Besiktas, serta Fenerbahce yang juga berada di Istanbul namun terpisah oleh Selat Bosphorus.

Persaingan sengit sering diwarnai kekerasan dan pernah menyebabkan jatuhnya korban jiwa, khususnya di kalangan para pendukung yang fanatik.

Namun -seperti dilaporkan editor Olahraga BBC, David Stead- permusuhan itu tampak mereda sejalan dengan meluasnya unjuk rasa di Taman Gezi dan Lapangan Taksim.

Para pendukung ketiga klub Klik Turki itu tetap menggunakan kostum masing-masing namun mereka berdiri berdampingan untuk menghadapi polisi yang menggunakan kekerasan guna membubarkan pengunjuk rasa.

Kelompok pendukung Besiktas -yang biasanya dipanggil Carsi- memainkan peran paling besar dalam persatuan tersebut.

Unjuk rasa di Istanbul

Pendukung dua klub yang bersaing di Istanbul terlihat berdampingan saat unjuk rasa.

Stadion dan wilayah pendukung mereka merupakan yang paling dekat dengan lapangan di antara ketiga klub dan mereka secara praktis membongkar barikade polisi pekan lalu dengan mengerahkan traktor pengangkut.

Laporan-laporan menyebutkan Carsi membagikan topeng pelindung kepara para pengunjuk rasa dan menolong korban yang terluka karena serangan gas polisi.

Peran pendukung Besiktas membuat beberapa pemimpinnya ditangkap Klik aparat keamanan dalam operasi penggebrekan Minggu (16/06).

Di kalangan pendukung Fenerbahce, kelompok Solacik mendirikan tenda di Taman Gezi sementara Tekyumruk -yang artinya satu kepalan- tampak terlihat di sejumlah aksi unjuk rasa.

"Tidak ada yang direncanakan tentang ini. Semua perbedaan disingkirkan dan kami bergabung dengan kekuatan, menyebarkan informasi lewat sosial media."

Koran Hurriyet melaporkan di atas barikade, terpajang sebuah bendera yang mengkombinasikan warna dari ketika klub: putih dan hitam dari Beksitas, kuning dan merah milik Galatasaray, dan kuning serta biru dari Fenerbahce.

Bendera beraneka warna itu ditambahkan dengan tulisan Istanbul United.

Bagaimanapun rasa persatuan masih harus diuji ketika musim tanding mendatang dimulai maupun saat berlangsung pertandingan Piala Super pada bulan Agustus antara Fenerbahce dengan Galatasaray.

You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions