Pages

Jumat, 21 Juni 2013

BBCIndonesia.com | Berita
// via fulltextrssfeed.com
Pasar saham Asia tergerus selama dua hari
Jun 21st 2013, 07:17

bursa asia

Pasar saham Asia terus terkoreksi dalam dua hari terakhir.

Pasar saham Asia kembali turun seiring reaksi investor terhadap berita bank sentral Amerika Serikat yang memulai mengurangi program stimulusnya.

Penurunan besar terjadi di Asia Tenggara dengan kejatuhan bursa Filipina 2,7%, Indonesia 3,2% dan Thailand 2,5%.

Pada Kamis (20/06) kemarin, indeks Dow Jones juga turun sebesar 2,3% menjadi penurunan terbesar sepanjang tahun ini.

Mata uang di Asia juga terus melemah terhadap dolar AS.

The Fed telah mencoba untuk mendorong lemahnya ekonomi AS dengan membeli surat utang sebesar US$85 miliar, yang dikenal dengan kebijakan quantitative easing (QE).

Namun pada Rabu (21/06), Gubernur bank sentral The Fed, Ben Bernanke, mengatakan jika perekonomian Amerika terus menunjukan perbaikan, bank sentral dapat melambatkan pembelian surat utang secepatnya pada tahun ini dan mengakhiri program tersebut tahun depan.

QE yang membuat likuiditas tinggi di Amerika Serikat ikut mengalirkan dana ke pasar negara berkembang, terutama di Asia.

"Asia telah mendapatkan manfaat dari aliran masuk modal AS, sebagian dalam kaitannya dengan QE," kata Mitul Kotecha dari Credit Agricole CIB.

"Sekarang ketika QE akan ditarik kembali, yang terjadi adalag periode volatilitas dan transisi yang dapat terus terjadi pada musim panas ini."

You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions