Pages

Senin, 24 Juni 2013

BBCIndonesia.com | Berita
// via fulltextrssfeed.com
Korban banjir India bertambah
Jun 24th 2013, 08:21

uttarakhand

Penyelamatan terhambat oleh jalur transportasi yang terputus.

Tim penyelamat di utara India bekerja keras untuk mengevakuasi 7.000 orang yang terdampar di pegunungan pasca bencana banjir dan longsor.

Di negara bagian Uttarakhand, dimana korban tewas diperkirakan melebihi angka 1.000, dilaporkan cuaca masih buruk dengan hujan deras diprediksi masih akan berlangsung sepanjang Senin (24/06).

Sejauh ini lebih dari 600 orang yang dikonfirmasi tewas sementara 80.000 lainnya berhasil diselamatkan.

Kepala Menteri Uttarakhand Vijay Bahuguna kepada BBC mengatakan jumlah korban tewas dikhawatirkan akan bertambah.

Awal musim hujan di India pada tahun ini diyakini yang teparah dalam 80 tahun terakhir. Musim hujan biasanya berlangsung bulan Juni hingga September.

Ribuan orang masih terdampar di kawasan ziarah Badrinath di ketinggian Himalaya setelah banjir bandang menghantam kawasan ini pekan lalu.

Tetapi operasi penyelamatan terhambat oleh hujan dan gunung yang diselimuti awan dan kabut.

Pada Senin pagi, helikopter yang membawa pasukan khusus untuk mencari korban selamat terpaksa kembali karena cuaca buruk.

Sehari sebelumnya, otoritas setempat mengatakan kota kuil Hindu Kedarnath yang rusak parah telah bersih dari pengungsi dan tim tengah mencari jenazah korban tewas.

Sejumlah wisatawan dan peziarah turut terperangkap dalam banjir yang dilaporkan menyapu rumah, jalanan dan jembatan.

Luasnya kerusakan ini bahkan seminggu setelah banjir dan longsor, belum ada kejelasan jumlah korban yang hilang atau tewas.

Sementara itu, ratusan keluarga korban dilaporkan berkemah di ibukota negara bagian, Dehradun, mencari anggota keluarga dan teman mereka yang hilang.

Beberapa orang mengatakan pemerintah tidak memberikan mereka informasi yang mencukupi, sementara yang lainnya menyalahkan ''respon lamban'' badan penanggulangan bencana.

Ribuan tentara, paramiliter dan badan penanggulangan bencana telah bekerja selama sepekan terakhir untuk menyelamatkan dan menyediakan bantuan bagi mereka yang terjebak di desa terpencil dan pengungsian.

Sejumlah korban selamat menceritakan kisah kesulitan mereka dan kurangnya pasokan.

Seorang wanita yang diselamatkan oleh helikopter militer mengatakan dia harus berjalan sejauh 25km untuk bisa lepas dari banjir.

Perdana Menteri Manmohan Singh menggambarkan situasi ini sebagai ''menyedihkan'' dan mengumumkan dana bantuan sebesar US$170 juta untuk Uttarakhand.

You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions